TRADISI UNIK LEBARAN DI DUNIA (Part 1)
Assalaamu alaikum sobat, gimana kabarnya? Semoga sehat selalu ya. Well, Lebaran sudah dekat nih. Waah, jalan depan rumah jadi macet deh. Hahaha. Tapi ya tidak apa-apa lah, sekali-kali. Kami dari blog ardieverything mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada para pembaca sekalian ya. Oh ya, admin mau share ke kalian tradisi unik lebaran di dunia, mau tahu? stay di blog ini terus ya sobat.
Ok, langsung aja deh. Simak baik-baik tau! be a good reader pls.
Arab Saudi
Di Riyadh, Arab Saudi, perayaan Lebaran kental dengan kesenian. Sejumlah pergelaran diadakan, misalnya teater, baca puisi, parade, dan pertunjukan musik. Masyarakat Arab mendekorasi rumahnya agar terlihat meriah dan menarik. Bila Indonesia punya ketupat dan opor ayam, Arab Saudi punya daging domba yang dicampur nasi dan sayuran tradisional. Tradisi ini juga diterapkan di di Sudan, Suriah, dan beberapa negara Timur Tengah lainnya.
Turki
Festival Gula atau Seker Bayram merupakan nama untuk Idul Fitri bagi orang Turki. Kemungkinan sebutan ini muncul karena tradisi mereka saling mengantarkan manisan pada Hari Raya Idul Fitri. Seperti tradisi sungkem di Indonesia, anak-anak di sana juga bersalaman dan sembah sujud kepada orang tua. Kemudian orang tua membalas dengan ciuman di kedua pipi sebagai simbol kasih sayang. Setelah itu, anak-anak pun mendapatkan hadiah berupa uang koin, permen, atau manisan. Wah, enak juga ya, datang dikasih permen dan sebagainya. #adminnya kepengen nih..
Suriname
Negara ini sebagian penduduknya merupakan keturunan suku Jawa yang dikirim ke negeri itu sebagai kuli kontrak pada masa penjajahan Belanda. Mungkin juga kalian yang bisa bahasa jawa dengan mudah berkomunikasi dengan orang sana. Tradisi Ied Mubarok (Lebaran) di negara ini bisa dibilang sangat unik karena penetapan hari Lebaran dilakukan berdasarkan penghitungan mereka sendiri. Mereka menggunakan prajangka atau penghitungan ala primbon Jawa peninggalan nenek moyang sejak ratusan tahun lalu. Waah, melestarikan budaya.
India
Pemeluk Islam di India biasanya akan berkumpul di Jama Masjid yang terletak di New Delhi untuk melakukan salat Id. Masjid ini menjadi pusat perayaan Idul Fitri di New Delhi, ibu kota India. Mereka juga menyiapkan hidangan khusus yang disebut dengan siwaiyaan, yakni campuran bihun manis dengan buah kering dan susu. Siwaiyaan hadir dalam beragam bentuk dan warna. Kayaknya enak ya sobat.
Amerika Serikat
What? AS? ya sobat. Seperti dikutip dari laman VOA, komunitas masyarakat muslim yang ada di negara ini menginformasikan datangnya hari raya Lebaran melalui sambungan telepon ataupun Internet (e-mail). Uniknya, karena mayoritas muslim di sana merupakan kalangan imigran, maka pakaian yang dikenakan berwarna-warni sesuai dengan negara asalnya. Selesai salat, mereka saling mengucapkan Happy Eid atau Eid Mubarak antar-sesama jemaah salat Id, para kenalan dekat, dan kaum kerabat.
Mau ngelanjut yang part 2? Sabar sobat, admin lagi buatin nih. Yang penting commentnya atau gak share artikel ini. Ok?
No comments:
Post a Comment